Tanaman Sayuran Yang Mudah Dibudidaya

Jika Anda seorang petani sayur, pasti banyak tau tentang aneka macam sayuran apa yg paling mudah dibudidayakan. Namun bagi sebagian orang yang baru saja ingin bertani, pasti ini akan sebagai hal yg asing, dan tentunya menarik buat diketahui.

Yang namanya bercocok tanam itu mudah-mudah susah. Susahnya itu terkadang ada pada tanaman  yg sulit dibudidaya, yg mampu dibilang membutuhkan keahlian ekstra buat mengelolanya.

Nah, maka berdasarkan itu, sebagai calon petani Anda juga harus mengetahui tumbuhan sayur apa saja yang paling gampang dibudidayakan. Ini supaya memudahkan Anda, buat merawat flora sayur tersebut.

Keuntungan menanam jenis sayuran ini merupakan Anda akan lebih irit tenaga, ketika, dan biaya  perawatan. Sebab, jenis sayuran ini tidak terlalu butuh perawatan yg lebih berdasarkan Anda, tetapi mampu hidup dengan baik, dan tentunya menghasilkan.

Dan inilah jenis tanaman  sayuran yang paling mudah dibudidaya

1. Sayur paku

Pasti Anda mengenal sayur paku. Ya, lantaran sayur ini merupakan selera poly orang. Sebab memiliki rasa yg nikmat, dan mudah ditemukan pada pasaran. Sayur yang jua di sebut pakis ini, tak jarang ditemukan tumbuh liar di wilayah-daerah yang lembab. Biasa pada pinggir sungai, pada dekat rawa-rawa, di tebing-tebing, dan masih banyak lagi tempat lainnya, termasuk di hutan.

Nah, lantaran kemampuan tumbuhnya yg sanggup di aneka macam tempat inilah, yg bagus Anda manfaatkan. Untuk menanamnya, Anda tinggal memindahkan pohon-pohon pakis bersama akarnya, ke lahan yang sudah Anda persiapkan.

Mengapa pakis gampang dibudidaya? Itu lantaran tidak perlu pada rawat pun, pakis sanggup tumbuh menggunakan fertile. Tidak perlu pada sirami, karena tumbuh pada daerah lembab. Tidak perlu pada pupuk, & nir perlu pada semprot pestisida, karena sayur ini nir disukai hama.

Bahkan kelebihan pakis, bisa hayati bersanding dengan rumput-rumput liar. Kalau sudah begini, sekali tanam Anda tidak perlu menanamnya pulang, lantaran pakis akan berbagi anak menggunakan sendirinya. Dan tentunya, sekali tanam Anda tinggal membiarkannya & menunggu hasilnya.

Dua. Sayur daun ubi kayu

Sama seperti pakis, sayur yg berasal dari daunnya ubi kayu ini jua mudah tumbuh di mana-mana. Bisa tumbuh pada tanah lembab, mau pun tanah yg agak kering. Bisa tumbuh pada pinggiran sungai, bahkan sanggup tumbuh di semak-semak.

Cara menanamnya pun sangat mudah. Anda tinggal merogoh batang ubi kayu yang akan pada tanam, kemudian menancapkannya pada atas tanah. Sebenarnya dengan menaruhnya di atas tanah pun sanggup tumbuh, asalkan tanah tersebut bukan tanah tandus yg tidak sanggup ditumbuhi tumbuhan.

Juga untuk perawatan, aku  rasa tidak terlalu diperlukan. Lantaran daun ubi hampir nir memerlukan pupuk, dan tidak jua memerlukan pestisida. Lantaran seperti pakis, hampir nir terdapat penyakit & ulat yg merusak daunnya.

3. Genjer

Entah apa bahasa Indonesianya, yg jelas orang jawa menyebutnya genjer. Sayur genjer merupakan favorit orang jawa, bahkan banyak selain orang jawa yang jua menyukai sayur ini.

Berbeda menggunakan pakis dan daun ubi, genjer hanya tumbuh di wilayah yang lembab, basah & berair. Biasanya tumbuh di rawa-rawa, bekas sungai, & pada tanah gambut yg sangat lembab & basah.

Untuk budidayanya Anda tinggal melakukan penanaman pada tempat-tempat yg telah aku  sebut di atas, & lalu membiarkannya. Kabar bagusnya, buat penanamannya Anda tidak perlu memasak lahan Anda sebelumnya. Anda hanya perlu menancapkan pohon-pohon genjer beserta akarnya, di lahan yg Anda inginkan. Setelah itu, anda tinggal menunggunya hingga membuat, dan memanennya sesuka hati Anda.

Untuk perawatannya saya rasa nir diperlukan. Anda tidak wajib  memupuknya, atau pun menyemprotnya menggunakan pestisida. Anda nir perlu menyiramnya, lantaran tempat beliau hidup di daerah yang berair. Anda juga tidak perlu terus menerus menanamnya, Lantaran sekali tanam pohon genjer akan beranak pinak melalui bijinya atau sulur (anakan).

4. Kangkung air

Kangkung tidak kalah terkenalnya dengan sayur-sayur sebelumnya. Untuk rasanya pun, juga tidak kalah nikmatnya dengan pakis. Makanya jangan heran bila di setiap penjual sayur, pasti ada kangkung. Tumbuhnya pula hampir sama menggunakan genjer, yaitu di tempat-loka yang berair dan lembab. Seperti di rawa-rawa, di bekas kuala, pada pinggir kuala, dan di tanah gambut yg basah.

Untuk penanamannya sangat gampang, Anda tinggal memotong-motong batang kangkung sepanjang kurang lebih sejengkal tangan orang dewasa, kemudian menancapkannya di huma yang sudah disediakan. Selanjutnya Anda hanya perlu menunggu kangkung tadi tumbuh & menjalar, lalu tinggal memanennya.

Untuk perawatannya, terkadang memang memerlukan semprot pestisida, Sebab, daun kangkung sangat disukai ulat daun. Namun sebenarnya, menggunakan seringkali-sering memetik daunnya pun umumnya akan cepat menumbuhkan daun kangkung muda, sebagai akibatnya akan mengurangi daun yg berlubang dampak ulat.

Demikianlah goresan pena sederhana ini, saya mengharapkan dengan mengetahui jenis sayur yg gampang dibudidayakan, Anda dapat terbantu buat mengatasi sulitnya bercocok tanam. Sehinga waktu, tenaga, pikiran & kapital Anda tidak habis terkuras hanya buat merawat tanaman  yang sulit dikembangkan. Saya hanya ingin menyebarkan, terimakasih.

Subscribe to receive free email updates:

Share this post